Stand Pameran DP3AKB Jember Raih Predikat Terbaik

oleh -1119 Dilihat
Tim Stand pameran DP3AKB Kabupaten Jember peraih predikat terbaik pertama .

KILASJATIM.COM, Jember – Stand pameran Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Jember meraih predikat terbaik pertama dalam Festival Kuliner Asosiasi Pemerintah Kabupaten/Kota Seluruh Indonesia (APKASI).

Kepala Dinas DP3AKB, Drs. H. M. Farouq, M.Si., menjelaskan, panitia memberikan penghargaan setelah menilai masakan kuliner yang disajikan dalam stand.

“Yang dinilai adalah masakan kuliner, seni tari, dan musik hiburannya,” terang Farouq, Rabu, 13 November 2019.

Stand DP3AKB Jember menyajikan kuliner berbahan alami dengan mengusung tema coffee, chocolate, cigarette, dan culture.

Piagam pengharaan juara stand Pameran DP3AKB Jember Raih Predikat Terbaik.

Farouq merinci masakan yang disajikan dalam stand yang telah berhasil meraih minat pengunjung dan tim penilai itu.

Diantaranya Pistol, yaitu masakan dari Pisang dan Kacang Tolo. Masakan ini sebagai pengganti nasi. Ada juga nasi Momo, yang terbuat dari daun singkong yang dioseng dengan kulit dari singkong.

Masakan lainnya yaitu Pepes daun Pisang, Oseng-oseng Kulit Pisang dan Teri, Sate Daun Singkong, Lapis Batik (terbuat dari tepung beras), Puding Buah Pepaya, dan Agar-agar Kopi Robusta.

Faruk mengakui, stand DP3AKB lebih bagus karena menampilkan para pesohor Jember Fashion Carnaval (JFC), Genre, dan Egrang Ledokombo.

BACA JUGA: Kebijakan Bupati Antarkan Jember Raih Penghargaan Smart Branding  

Stand juga menjadi meriah dengan tampilannya produk-produk makanan dan jajanan untuk oleh-oleh. Ada juga produk kerajinan tampil di stand DP3AKB.

“Makanannya banyak variasinya. Jajanannya juga banyak variasinya. Kami juga sajikan mainan tradisional anak-anak,” jlentreh Farouq.

Ada sekitar delapan makanan yang diusung dalam pameran tersebut. Jajanannya yaitu Tape, Suwar-suwir, kopi, coklat, edamame, terasi, cerutu, kecap berbahan jamur. Kerajinan yang dipamerkan yaitu mainan tradisional anak-anak, batik, oblang.

Baca Juga :  Masuk 5 Besar Kinerja Terbaik, Kecamatan Genteng Banyuwangi Ditinjau Tim Penilai

Ia berharap bisa kembali mengikuti pameran dan kembali meraih prestasi. “Jika ada pameran lagi, kami akan mengangat UPPKS, Genre, dan pemberdayaan perampuan,” pungkasnya.

Penyerahan penghargaan berlangsung dalam penutupan APKASI Festival Kuliner Nusantara 2019 di PG. De Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. (hms/kj15)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.