Surabaya, kilasjatim.com: Sekitar 10.000 peserta mengikuti gerak jalan tradisional Mojokerto-Surabaya, 1-2 Desember 2018 mendatang. Gerak jalan yang digelar dalam rangka menyambut Hari Pahlawan ini, menempuh jarak 56 Km.
“Dari tahun ke tahun, jumlah peserta gerak jalan Mojokerto-Surabaya ini, kurang lebih diikuti 10 ribu orang. Kami tak membatasi, siapapun boleh menjadi peserta,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jatim, Supratomo kepada wartawan di Kantor Dispora Jatim, Senin (19/11/2018).
Seperti tahun lalu, gerak jalan Mojokerto-Surabaya dilepas oleh Gubernur Jatim Soekarwo di lapangan Raden Wijaya, Kota Mojokerto, Sabtu sore. Usai dilepas, peserta melanjutkan perjalanan dengan rute yang sudah ditetapkan oleh panitia.
Selama perjalanan yang ditempuh, panitia menyiapkan 2 pos istirahat di Krian dan Sepanjang. Peserta diberikan kesempatan istirahat selama menit 20 menit di pos 1 dan 2. “Tapi, tidak boleh ada pergantian, kecuali peserta beregu,” ucapnya.
Untuk memberikan rasa aman kepada peserta gerak jalan, panitia menyiapkan ribuan keamanan dari Polda Jatim. Selain itu, juga disiapkan petugas penyapu ranjau dan 20 unit mobil ambulans di lokasi start, pos istirahat hingga di finish. “Ada juga mobil ambulans yang mobile (keliling),” cetusnya.
Puluhan ribu peserta gerak jalan itu, akan masuk finish hari Minggu di monumen Tugu Pahlawan, Surabaya. Peserta yang masuk finish, tidak otomatis juara, karena akan dilakukan penilaian oleh tim juri, baik peserta perorangan umum, pelajar dan beregu.
Tim juri itu beranggotakan 400 orang, berasal dari persatuan gerak jalan, Gartap dan DHD 45. Ada beberapa kriteria penjurian, antaranya ketepatan waktu, kerapian dan seragam peserta.
“Sistem penilaian beda dengan tahun lalu. Kalau tahun lalu memakai digital, tahun ini menggunakan online dan barcode. Jadi, peserta yang masuk finish sudah diketahui nilainya,” ungkapnya.
Seperti tahun lalu, gerak jalan Mojokerto-Surabaya 2018 terbagi dalam beberapa katagori. Yaitu, perorangan umum (putra/putri), beregu umum/pelajar dan TNI/Polri. Total hadiah yang diperebutkan sebesar Rp 118,5 juta. (Wah)
