* BankJatim Target Feebased Tembus Rp 5 Miliar
Direktur Manajeme Riisiko Bank.Jatim, Rizyana Mirda, Direktur Manajemen, Risiko Bank Jatim, Su’udi, Direktur Menengah Korporasi, Budi Setiawan, Komoisaris Bank Jatim bersama Hamid Hamzah, Presiden Direktur Sinarmas MSIG life dan Gideon Direktur Sinarmas MSIG life saat launching tiga produk Baccassurance Telemarketing di Surabaya Rabu (27/03/2019)
SURABAYA, kilasjatim.com: –
PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG (Sinarmas MSIG Life) bersama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) meluncurkan tiga produk telemarketing. Ketiga produk yang dimaksud yaitu SMiLe Medical Care, SMiLe Hospital Cash Plan, dan SMiLe Term ROP.
Atas kerjasama ini Bank Jatim
menargetkan bisa mendorong “fee based” (pendapatan non bunga) hingga Rp5 miliar. Saat ini dari jalinan kerjasama yang dibangun baru mencatatkan “fee based” sekitar Rp 1,5 miliar.
Direktur Menengah Korporasi Bank Jatim, Suudi meyakini, kerja sama ini akan memberikan banyak manfaat bagi nasabah Sinarmas dan mendapat respon positif dari nasabah Bank Jatim.
“Kami meyakini kerja sama ini akan membawa dampak positif bagi bisnis Bank Jatim. Jika saat ini fee based bank jatom baru Rp 1,5 miliar maka tahun 2019 dari kerjasama ini bisa naik hingga Rp 5 miliar,” kata Su’udi usai launching di Surabaya, Rabu (27/03/2019).
Pada kesempatan yang sama, Presiden Direktur Sinarmas MSIG Life, Hamid Hamzah menjelaskan tiga produk yang dilaunching yaitu SMiLe Medical Care, SMiLe Hospital Cash Plan, dan SMiLe Term ROP.
Ketiga produk tersebut menghadirkan proteksi finansial saat harus menjalani rawat inap maupun dalam menghadapi risiko cacat total dan atau kematian.
“Fasilitas cashless ini dapat dimanfaatkan di lebih dari 460 rumah sakit rekanan di seluruh Indonesia, termasuk lebih dari 70 rumah sakit rekanan di Jawa Timur,” ujar Hamid.
Hamid menjelaskan, SMiLe Medical Care merupakan produk yang memberikan proteksi atas risiko biaya rawat inap di rumah sakit untuk seluruh anggota keluarga.
SMiLe Medical Care ditawarkan dalam 15 pilihan plan dengan maksimal nilai pertanggungan sebesar Rp 1,9 miliar selama 365 hari. Tidak hanya itu, produk perlindungan ini menghadirkan fasilitas cashless sehingga nasabah hanya perlu menunjukkan kartu keanggotaan asuransi untuk menyelesaikan pembayaran biaya rawat inap.
“Fasilitas cashless ini dapat dimanfaatkan di lebih dari 460 rumah sakit rekanan di seluruh Indonesia, termasuk lebih dari 70 rumah sakit rekanan di Jawa Timur,” ujar Hamid.
Adapun SMiLe Hospital Cash Plan merupakan peroduk yang memberikan santunan harian rawat inap karena sakit atau kecelakaan hingga 180 hari dalam satu tahun polis. SMiLe Hospital Cash Plan diyakini mampu menghadirkan keamanan finansial selama masa asuransi.
Sementara itu, SMiLe Term ROP Insurance menghadirkan perlindungan jika terjadi risiko kematian dan cacat tetap total selama masa asuransi 10–20 tahun. Premi 100 persen pun akan dikembalikan jika hingga akhir masa asuransi tertanggung masih hidup.
Hamid menjelaskan, SMiLe Term ROP Insurance menawarkan dua pilihan pembayaran uang pertanggungan kepada nasabah. Yaitu maksimal 500 kali premi bulanan yang diberikan secara berkala setiap bulan selama lima tahun, atau secara sekaligus senilai 50 kali manfaat bulanan.
“Nasabah yang memiliki lebih dari dua polis SMiLe Term ROP Insurance mendapat maksimum manfaat sampai dengan Rp 1,2 miliar untuk tertanggung yang sama. Ketiga produk perlindungan tersebut dapat dimiliki sekaligus oleh satu tertanggung sesuai dengan kebutuhan nasabah,” papar Hamid. (kj2)
