KILASJATIM.COM, SURABAYA – Tema: Merah Putih Mengakar, Patriotisme Berkobar dipilih pada kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2025, Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, sebagai respons terhadap dinamika global yang semakin cepat dan tantangan identitas yang dihadapi generasi muda Indonesia di tengah derasnya arus globalisasi.
Ketua PKKMB 2025 Untag Surabaya, Supangat, Ph.D., ITIL., COBIT., CLA., CISA, menyampaikan bahwa tema ini bukan hanya sekadar slogan, tetapi ajakan untuk kembali meneguhkan identitas kebangsaan di tengah era digital yang serba instan. “Patriotisme hari ini tidak cukup hanya menjadi semangat sesaat. Ia harus menjadi kesadaran yang melekat dalam cara berpikir, bersikap, dan bertindak mahasiswa sehari-hari,” terang Supangat.
Menurut Supangat, mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa harus mampu menjadi bagian dari solusi atas berbagai persoalan nasional, termasuk ketimpangan pemanfaatan kekayaan alam Indonesia. Ia menegaskan pentingnya memiliki jati diri dan kesadaran kebangsaan yang kuat sebagai dasar dalam berkontribusi membangun negeri.
PKKMB di Untag Surabaya tidak hanya dianggap sebagai seremoni penyambutan mahasiswa baru, tetapi menjadi ruang awal penanaman nilai-nilai kebangsaan dan tanggung jawab sosial. Dalam kegiatan ini, mahasiswa diajak untuk menyadari bahwa perkuliahan bukan semata mengejar gelar, tetapi juga membentuk karakter dan kepedulian terhadap sesama. “Identitas bangsa bukanlah beban masa lalu, melainkan akar yang memperkuat pijakan langkah mahasiswa ke depan. Dan semangat Merah Putih itu harus menyala dalam ruang akademik, kegiatan sosial, hingga tindakan sehari-hari,” tegas Supangat.
Sebagai kampus yang berakar dari semangat perjuangan kemerdekaan, Untag Surabaya, kata Supangat menempatkan diri sebagai ruang tumbuh yang inklusif bagi seluruh mahasiswanya. PKKMB 2025 juga menghadirkan band Juicy Luicy sebagai penampil puncak kegiatan PKKMB 2025, yang diharapkan menjadi jembatan emosional antara kampus dan generasi muda, dengan kemasan kebangsaan yang hangat dan relevan. “Melalui PKKMB ini, kami ingin memulihkan semangat mahasiswa, menguatkan kembali akar kebangsaan mereka, dan menyalakan kobaran Merah Putih dalam jiwa mereka,” tutup Supangat.(tok)