KILASJATIM.COM, Malang – Pelayanan kesehatan di Kota Malang akan terus ditingkatkan, dan salah satunya adalah melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang yang ada di Jl. Rajasa, Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang. Sejumlah fasilitas di rumah sakit milik Pemerintah Kota Malang ini akan ditambah sehingga lebih memberikan kenyamanan kepada masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr. Supranoto, M.Kes, Selasa (10/12/2019) membenarkan hal tersebut dan mengungkapkan bahwa untuk merealisasikannya, alokasi dana sebesar Rp 40 miliar sudah dibukukan dalam APBD tahun 2020.
Selain akan ada penambahan sarana prasarana, disampaikannya juga akan ditambah tenaga medis agar pelayanannya lebih optimal. “Jika dari APBD belum mencukupi dan rumah sakit masih membutuhkan sejumlah sarana prasarana, maka bisa diajukan di Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Kesehatan RI,” imbuh Supranoto.
BACA JUGA: Malang Menjadi Basic Pengembangan Ekonomi Kreatif
“Dalam program penambahan sarana prasarana tersebut, tentu akan menggunakan skala prioritas, sehingga pengadaan alat yang dibutuhkan dapat digunakan dengan maksimal dan sesuai kebutuhan. Kami tidak mau ada peralatan yang setelah dibeli, tapi manfaatnya kurang,” sambungnya.
Lebih jauh Supranoto mengatakan, dengan semakin lengkapnya peralatan dan meningkatnya pelayanan di RSUD Pemkot Malang ini, maka ke depan rumah sakit ini akan menjadi rumah sakit rujukan pertama.
RSUD Pemkot Malang ini juga sedang berproses peningkatan akreditasi, sehingga nantinya pelayanan kesehatan di rumah sakit ini bersatandar nasional. “Jika sudah demikian, maka secara otomatis rumah sakit ini akan menjadi rujukan pertama,” tukasnya.
Berbagai upaya untuk mewujudkan hal tersebut, menurut Supranoto akan dilakukan semaksimal mungkin. “Apabila rumah sakit ini sarana prasarananya memadai, pelayanannya bagus dan menjadi rujukan pertama, maka juga akan berdampak positif bagi masyarakat,” pungkasnya. (hms/kj10)
