Ratusan Satgas Jember ikuti Bimtek

oleh -2330 Dilihat
Bupati Jember memberikan bimtek kepada satgas yang baru direkrut.

KILASJATIM.COM, Jember – Bupati Jember dr. Faida, MMR kembali memberikan bimbingan teknis (Bimtek) kepada ratusan satuan tugas atau satgas yang baru saja direkrut.

“Bimtek ini diselenggarakan sebagai bekal awal untuk dapat berguna maksimal di tengah masyarakat. Karena, seribu teori tidak sama dengan satu kali praktek,” kata bupati.

Bimbingan teknis kepada Tenaga Verifikasi dan Validasi Data Pembangunan Kabupaten Jember Tahun 2019 ini berlangsung di Pandapa Wahyawibawagraha, Senin  4 November 2019.

Peserta bimtek terdiri dari 21 satgas duafa, 30 satgas IKM, 42 satgas PKL, 61 satgas sanitasi, dan 35 kader rumah sehat.

BACA JUGA: Bupati Jember Evaluasi Program Indonesia Sehat

Bupati menjelaskan, rekrutmen satgas bertujuan untuk mempercepat kelengkapan data sasaran dan untuk menjamin keadilan hingga ke pelosok masyarakat.

Dengan data yang dikumpulkan oleh satgas ini, pemerintah ingin membantu masyarakat dengan program.

Data yang terkumpul nantinya akan menjadi data dasar pembangunan Kabupaten Jember. karena itu, percepatan verifikasi dan validasi data adalah kunci sukses pemerataan pembangunan.

Hasil kerja para satgas juga bisa dinilai oleh publik. Masyarakat  bisa ikut melakukan evaluasi dan mengontrol data tersebut.

Satgas yang baru direkrut mendengarkan paparan bupati.

Dalam kesempatan ini, bupati menegaskan para satgas untuk tidak melakukan tindakan pungutan liar. Jika ditemukan pungli oleh satgas ini, maka akan dicabut surat tugasnya dan diberhentikan.

“Satgas ini sudah mendapat honor. Jadi sudah ada komitmen jangan sampai ada pungli dengan alasan apapun,” katanya.

Tentang tugas satgas, bupati menjelaskan Satgas Duafa bertugas untuk mendata masalah duafa. Masalah duafa ini, lanjutnya, tidak selesai hanya di Dinas Sosial. Masalah ini terkait pula dengan masalah pendidikan kesehatan, sanitasi dan lainnya.

Baca Juga :  Pembangunan Pansela Akan Diselesaikan Melalui Mekanisme Pendanaan

Satgas Sanitasi dan Satgas Rumah Sehat diperlukan karena sanitasi dan rumah sahat menjadi salah satu sasaran pembangunan yang harus mendapat perhatian.

BACA JUGA: ASN Pemkab Jember Berbusana Ala Santri

Satgas berada di setiap desa. Karena itu, datanya bisa dipakai oleh pemerintah desa setempat untuk menjalankan programnya. Begitu juga oleh pihak kecamatan.

Masa tugas satgas sampai akhir tahun 2019. Data hasil kerja pada masa tugas pertama ini akan dievaluasi. Bila kurang akan dilanjutkan pada tahun berikutnya. (*/hms/kj1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.