PLN Benahi Aliran Listrik di Paiton, Jamin 500 MW Normal Kembali

oleh -442 Dilihat

 

Peta sebagian kota di Jawa Timur yang terdampak gangguan jaringan listrik dari Paiton

 

SURABAYA, kilasjatim.com: -Padamnya listrik yang terjadi di sebagaian kota di Jawa Timur pada Selasa (5/9/2018)  disebabkan karena terganggunya Jaringan yang mengalirkan listrik dari Paiton ke arah Kediri dan Paiton ke arah Grati sehingga mengakibatkan pembangkit di Paiton tidak bisa mengalirkan listriknya ke sistem 500 kV (SUTET).

Namun hal tersebut diupayakan tidak berlangsung lama, gangguan yang terjadi pada sekitar jam 11.27 Wib, diupayakan pihak PLN dengan melokalisir daerah yang mengalami gangguan sehingga tidak memperburuk kondisi yang terjadi.

“Upaya terus dilakukan dengan menormalkan kembali jalur yang terganggu agar energi listriknya dapat dialirkan kembali, langkah tersebut terus dilakukan hingga menjelang petang 38 Gardu Induk 150 kV yang ada di Jawa Timur seluruhnya sudah bisa di energized dan secara bertahap,” kata Manager  Komunikasi Hukum dan Administrasi PLN Distribusi Jawa Timur Dwi Suryo.

Pihak manajemen PLN Distribusi Jawa Timur juga  menyampaikan permohonan maaf atas padamnya listrik yang terjadi di sebagian kota di Jawa Timur pada hari Selasa siang mengalami padamnya aliran listrik.

Tim PLN pada jam 17.00 sekitar 410 MW sudah berhasil menyelesaikan dan bisa menyalurkan kembali ke pelanggan. Namun ada sekitar 500 MW lagi yang masih padam dan menunggu pembangkit yang di Paiton masuk sistem kembali yang pada saat ini masih dalam proses pembebanan kembali.

Menurut Dwi Suryo proses penormalannya membutuhkan waktu mengingat karakteristik dari PLTU memang demikian ketika PLTU stop maka membutuhkan waktu sekitar 6 – 8 jam agar tidak terjadi thermal stress pada steam turbine

Baca Juga :  Pertamina Jemput Bola Layani Pelanggan Hadirkan Delivery Servis di Jawa Timur dan Bali

“Kami sudah berusaha dan optimis malam ini kondisi sistem akan kembali normal dan pelanggan yang mengalami pemadaman berangsur akan menyala,” tandasnya.(kj2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News