Petrokimia Gresik Bantu Korban Banjir dan Longsor Bogor  

oleh -944 Dilihat
Penyerahan bantuan untuk petani dan penyuluh pertanian korban banjir dan longsor Kabupaten Bogor.

KILASJATIM.COM, Bogor – Petrokimia Gresik, perusahaan solusi agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia, memberikan bantuan dalam program Petrokimia Gresik Peduli dan Berbagi kepada warga terdampak banjir dan longsor di sejumlah kecamatan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/1).

Direktur Utama Petrokimia Gresik, Rahmad Pribadi menyatakan bahwa walaupun perusahaan berada jauh di Gresik, Jawa Timur, namun perusahaan turut berempati atas apa yang dialami oleh warga di Kabupaten Bogor.

“Berdasarkan informasi yang kami terima dari Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Bogor, banyak sawah dan lahan pertanian rusak terendam banjir. Dan tidak sedikit tempat tinggal petani dan penyuluh pertanian yang terkena dampaknya,” ujar Rahmad.

Bantuan diberikan kepada petani dan penyuluh pertanian korban banjir dan longsor di Kecamatan Nanggung, Jasinga, Cigudeg, dan Sukajaya yang merupakan wilayah dengan kerusakan lahan sawah yang cukup besar.

BACA JUGA: Petrokimia Gresik Kembali Ekspor 26 Ribu Ton Pupuk NPS ke India

Bantuan yang diberikan, lanjut Rahmad, telah disesuaikan dengan kebutuhan korban, yaitu dalam bentuk sembako yang berisi beras, minyak tanah, mie instan, air mineral, susu, dan telur, serta sandang (popok bayi dan selimut) sebanyak dua truk.

“Bantuan kami serahkan ke Pemerintah Kabupaten Bogor untuk selanjutnya didistribusikan ke korban,” ungkap Rahmad.

Sementara itu, bencana alam di Bogor terjadi akibat tingginya curah hujan sejak 1 Januari 2020. Banjir dan longsor melanda 14 kecamatan. Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, menyebutkan bahwa bencana banjir dan longsor terjadi di sejumlah titik. Akibat bencana ini, per tanggal 9 Januari 2019, ada 11 orang dilaporkan meninggal dunia dan 4 lainnya hilang.

Baca Juga :  Perkuat Program Makmur, PG Teken MOU dengan SGN

Selain itu, bencana banjir dan longsor ini mengakibatkan 29.810 orang mengungsi. Dari jumlah tersebut, 18.565 pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing.

BACA JUGA: Petrokimia Gresik Resmikan Dermaga Baru  

“Semoga bantuan ini bermanfaat dan dapat meringankan beban saudara kita para petani dan penyuluh pertanian di Bogor yang menjadi korban banjir maupun longsor,” ujar Rahmad.

Terakhir, Rahmad berharap sinergitas antara Petrokimia Gresik dengan Pemerintah Kabupaten Bogor dapat terus ditingkatkan sehingga mampu memberikan lebih banyak lagi manfaat bagi masyarakat. (kj3)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.