Persebaya Surabaya Perkenalkan Pemain dan Jersey Baru untuk Liga 1 2024/2025

oleh -1639 Dilihat

Foto Istimewa

KILASJATIM.COM, Surabaya – Perhelatan kompetisi Liga 1 2024/2025 sudah di depan mata. Persebaya Surabaya menatap kompetisi sepak bola kasta tertinggi Tanah Air itu dengan memperkenalkan 22 pemain dan jersey alternatif.

Untuk mengarungi kompetisi musim depan, Persebaya masih diperkuat enam pemain asing. Mereka bersama pelatih, ofisial, dan pemain lokal diperkenalkan sebelum melakoni laga uji coba bertajuk Team Launching Game melawan Persik Kediri di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (4/8) sore.

Perkenalan diawali dengan penampilan tarian modern yang kemudian membentuk berbagai formasi, mulai dari kata WANI, angka 24-25, logo Persebaya, manusia menendang bola, dan buaya. Kemudian diumumkan official partner klub berjulukan Bajol Ijo terlebih dahulu sebelum memanggil satu per satu para pemain, pelatih hingga ofisial untuk dikenalkan kepada publik.

Untuk posisi penjaga gawang, akan ada empat pemain yang bersaing memperebutkan satu tempat. Mereka adalah Ernando Ari Sutaryadi (21), Andhika Ramadhani (52), Aditya Arya Nugraha (64), dan Lalu Muhammad Rizki (1).

Pada sektor belakang, dihuni oleh Arief Catur Pamungkas (2), Kadek Raditya Maheswara (23), Riswan Hi. Lauhin (32), Randy Harson Cristian May (18), Slavko Damjanovic (15), Michael Alfredo Tata (25), dan M. Ardi Idrus (3).

Berlanjut di posisi gelandang terdapat Muhammad Hidayat (96), Andre Oktaviansyah (8), Gilson Sequeira da Costa (6), Mohammed Bassim Ahmed Rashid (74), Francisco Israel Rivera Davalos (7), Alfan Suaib (28), dan Toni Firmansyah (-).

Nama terakhir tidak diumumkan sehingga belum diketahui berapa nomor punggung yang akan dikenakan wonderkid asli Benowo itu lantaran tengah dihukum oleh Persebaya. Pasalnya, gelandang yang baru saja mengantarkan Timnas Indonesia U-19 menjuarai Piala AFF U-19 2024 itu dinilai indisipliner.

Baca Juga :  Polda Jatim Ungkap Pembuatan Pil Ekstasi dan Carnophen di Surabaya

“Toni Firmansyah gelandang Persebaya sedang menjalani sanksi disiplin. Sanksi itu dijatuhkan karena Toni mangkir dari sesi latihan tim. Padahal, kehadiran pemain dalam sesi latihan sangat dibutuhkan, apalagi, saat ini dalam periode akhir persiapan menuju pertandingan perdana Liga 1 2024/2025 pada 11 Agustus nanti,” bunyi keterangan resmi Persebaya.

“Karena sedang menjalani sanksi disiplin, maka nama Toni tidak diumumkan dalam Team Launching yang dilakukan hari ini di Gelora Bung Tomo. Sanksi yang diberikan kepada Toni diharapkan bisa membuat yang bersangkutan lebih disiplin ke depan, menjadi pemain yang lebih baik lagi,” sambung pernyataan itu.

Selanjutnya di barisan ujung tombak ada Muhamad Kasim Botan (77), Malik Risaldi (79), Risky Dwi Pangestu (9), Oktafianus Fernando (27), Flavio Antonio da Silva (17), dan Bruno Moreira Soares (10).

Setelah itu, tim kebanggaan Kota Pahlawan tersebut meluncurkan alternate jersey yang sekilas mirip dengan milik Timnas Maroko di Piala Dunia 2022 lalu. Seragam ketiga untuk mengarungi Liga 1 musim ini didominasi warna merah menyala, dipadukan dengan corak hijau di bagian dada dan leher.

“Berbeda dari jersey alternate tahun-tahun sebelumnya, jersey alternate tahun 24/25 ini tampil dengan konsep warna ‘fighting red’ yang berani dan dinamis,” dikutip dari laman resmi Persebaya.

Jersey itu terinspirasi seragam Persebaya tahun 1994 ketika melakoni debut delapan besar kompetisi Divisi Utama di Stadion Utama Gelora Bung Tomo (SUGBK), Jakarta.

“Selain itu, tema fighting red membawa spirit Persebaya For Indonesia. Sebab Persebaya akan selalu berjuang untuk mendorong kemajuan sepak bola Indonesia secara keseluruhan,” tegas Persebaya.

Setelah sesi perkenalan pemain dan jersey baru, dilanjutkan sesi pemanasan oleh kedua tim selama 30 menit dan berlanjut dengan laga melawan Persik. (jok)

Baca Juga :  PLN Siapkan Kelistrikan Untuk Gelaran U20 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya Tanpa Kedip dan Tanpa Asap
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.