Pasuruan Kembali Dihantam PMK: 99 Kasus Tercatat Selama Musim Hujan

oleh -615 Dilihat

KILASJATIM.COM, Pasuruan – Penyakit mulut dan kuku (PMK) kembali muncul di wilayah Kabupaten Pasuruan selama musim penghujan. Dinas Peternakan Kabupaten Pasuruan mencatat sebanyak 99 kasus PMK yang terdeteksi sepanjang Desember 2024.

Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Pasuruan, Ainur Alfia, membenarkan adanya peningkatan kasus PMK yang dipengaruhi oleh perubahan cuaca. “Benar, ada peningkatan kejadian PMK di Kabupaten Pasuruan, salah satunya diakibatkan karena pergantian musim,” ujar Alfia, Senin (30/12).

Alfi, sapaan akrab Ainur Alfia, menjelaskan bahwa kasus PMK yang tercatat pada bulan ini tersebar di enam kecamatan. “Bulan ini ada sekitar 99 kasus di 6 kecamatan, di antaranya Kecamatan Nguling, Purwodadi, Prigen, Winongan, Pandaan, dan Gempol,” ungkapnya.

Meski angka kasus meningkat, Alfi meminta para peternak untuk tetap tenang. Ia memastikan bahwa Pemkab Pasuruan terus berupaya menekan angka kasus PMK dengan langkah pencegahan yang konsisten. Sebelumnya, pada Oktober 2024, Pemkab Pasuruan berhasil menurunkan angka kasus PMK hingga nol kasus melalui berbagai upaya, seperti menjaga kebersihan kandang ternak, pemberian pakan yang higienis, serta penyemprotan disinfektan secara rutin di area kandang.

Dengan strategi yang sama, Alfi optimis penyebaran PMK dapat dikendalikan kembali. Ia pun mengimbau para peternak untuk terus bekerja sama dengan petugas Dinas Peternakan dalam upaya pencegahan dan pengendalian PMK. (gal)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Baca Juga :  Pilkada Pasuruan 2024 Resmi Diluncurkan, Ini Pesan Wali Kota Gus Ipul

No More Posts Available.

No more pages to load.