Pasien Terkonfirmasi Positif Corona di Jatim Bertambah 36 Orang

oleh -735 Dilihat

KILASJATIM.COM, Surabaya – Saat ini jumlah data pasien terkonfirmasi positif Corona Virus Disease (Covid) 19 di wilayah Jawa Timur bertambah 36 orang. Dari 438 orang yang tercatat, Senin (13/4) kini menjadi 474 orang. Tambahan terbanyak dari Kota Surabaya yakni 20 orang.

“Tambahan kasus positif ini berasal dari berbagai daerah. Rinciannya ada 20 pasien dari Kota Surabaya, 2 dari Kabupaten Malang, 1 dari Jember, 1 dari Lamongan, 1 dari Gresik, 6 dari Sidoarjo, 2 dari Pamekasan, 1 dari Kabupaten Blitar, 1 Kota Kediri, dan 1 pasien positif Corona dari Bojonegoro,” kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Selasa (14/4) malam.

Dari total 474 itu, yang posisi sedang dirawat 348 orang. Sedangkan 81 orang sudah terkonversi negatif atau dinyatakan sembuh dan 45 orang lainnya meninggal dunia.

Untuk data per hari ini, kata Khofifah, ada tambahan lima pasien positif corona yang dinyatakan sudah sembuh. Lima pasien yang sembuh ini rinciannya satu pasien dari Tulungagung, satu di Kota Kediri, dan tiga pasien dari Kota Malang. Untuk persentase tingkat kesembuhan pasien di Jawa Timur kini mencapai 17,09 persen.

“Kami bersyukur bahwa hari ini juga kami mendapatkan informasi ada lima pasien yang sudah terkonversi negatif atau sudah sembuh. Satu dari Tulungagung, tiga dari Kota Malang dan satu dari Kota Kediri,” jelasnya.

Sedangkan untuk pasien yang meninggal, Khofifah menyebut ada lima orang. Adapun pasien yang meninggal yakni satu orang dari Jember, satu dari Blitar, dan tiga orang dari Surabaya.

“Tapi juga kita ikut berduka cita karena ada lima juga yang meninggal,” kata Khofifah. Total pasien yang meninggal di Jawa Timur kini menjadi 45 pasien atau setara dengan 9,49 persen.

Baca Juga :  XL Axiata - UI - RSUI Gelar Sentra Vaksinasi Drive Thru Pertama di Depok

Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Jatim kini menjadi 1.498 pasien. Sedangkan untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) jumlahnya menjadi 14.931 orang. (kj4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.