KILASJATIM.COM, Lumajang – Kenalkan kekhasan kopi Lumajang, Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui Pemerintah Kecamatan Pasrujambe mengadakan kegiatan Ngombe Kopi (Ngokop) Bareng Sewu Gelas, bertempat di Lapangan Kecamatan Pasrujambe, Sabtu (30/11/2019). Event ini sekaligus sebagai rangkaian acara dalam peringatan Hari Jadi Lumajang (HARJALU) ke 764.
“Saya bangga terhadap kegiatan ini, sebab masyarakat di Pasrujambe konsisten, menanam kopi dan memproduksi banyak varian kopi salah satunya kopi organik khas dari Pasrujambe,” ujar Bupati Lumajang, Thoriqul Haq dalam sambutannya.
Bupati mengungkapkan bahwa saat ini minum kopi menjadi salah satu kebiasaan masyarakat di berbagai daerah, terlihat dari menjamurnya kedai kopi di berbagai tempat. Hal inilah yang menjadi peluang untuk meningkatkan produktifitas petani kopi.
Untuk itu, Bupati berkeinginan acara Ngombe Kopi Bareng yang diselenggarakan Kecamatan Pasrujambe ini, tahun depan akan dijadikan sebagai agenda tahunan oleh Pemerintah Kabupaten Lumajang. “Jadi tahun depan Insya Allah Ngombe Kopi Bareng 1.000 cangkir ini akan dijadikan agenda tahunan dari agenda acara Pemerintah Kabupaten Lumajang,” ungkapnya.
BACA JUGA: DWP Lumajang Diminta Lebih Optimalkan E-Reporting
Guna meningkatkan Produksi Kopi Khas Lumajang, Bupati menjelaskan bahwa pihaknya akan terus mencari pangsa pasar atau distributor kopi yang baik di berbagai daerah di luar Kabupaten Lumajang, agar kopi khas Lumajang juga lebih dikenal masyarakat luas.
Sementara itu, Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati mengungkapkan bahwa selain menikmati beragam jenis kopi khas Pasrujambe, di kegiatan ini juga sebagai bentuk mempererat tali silaturahmi serta memperkuat persatuan di masyarakat. “Di acara ini selain ngopi bareng terdapat juga arti menjalin kerukunan antar warga,” jelasnya.
Di kegiatan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati Lumajang serta Forkopimca Pasrujambe berkesempatan untuk meninjau ke beberapa stand yang terdiri dari PKK, Kelompok Tani, Pegiat Kopi dan berbagai komunitas lainnya. (kominfo/kj13)
