KILASJATIM.COM, Surabaya – Memenuhi persyaratan untuk studinya dua mahasiswa Sarjana Informatika UHW Perbanas, Mochammad Vaif dan Vanessa Meilisa berinovasi dengan membuat Tempat Sampah Cerdas atau Tessa Cerdas.
Kedua mahasiswa yang masih di semester 3 ini sengaja membuat Tessa Cerdas yang tujuannyan menyadarkan masyarakat agar terbiasa membuang sampah pada tempatnya.
“Kamu melihat di lokasi lokasi wisata banyak tempat sampah disediakan, namun banyak juga di beberapa.lokasi terlihat adanya sampah berserakan. Kami pun punya ide untuk berinovasi bagaimana membuat tempat sampah tanpa.menyentuhnya namun bisa terbuka sendiri dengan sensor dan suara. Dengan inovasi ini, masyarakat cukup mendekatkan objek sekitar 15 cm dari tempat sampah. Setelah itu, tempat sampah akan otomatis membuka,” ujar Vaif, Selasa (31/1).
Dengan Tessa Cerdas diharapkan dapat menyadarkan masyarakat agar terbiasa membuang sampah pada tempatnya.
Untuk menghasilkan karya tersebut dibutuhkan waktu sekitar 2 bulan
Yang proses pembuatannya dengan memanfaatkan teknologi Arduino dan sensor ultrasonik yang berguna untuk menggerakkan tutup tempat sampah secara otomatis dan mengeluarkan suara.
“Selain itu, fitur yang kami buat ini juga bisa menampilkan indikator presentasi menggunakan LCD untuk mengetahui sampah sudah penuh atau belum. Lucunya, jika ada obyek mendekati tempat sampah ini maka Tessa akan mengeluarkan suara “Selamat Datang” begitu selesai.mbuang sampah akan terdengar “Terima.kasih, semoga harimu indah, selanjutnya tempat sampah akan menutup dengan sendirinya,” urainya.
Sementara itu, Dosen Pembimbing Mata Kuliah Sistem Digital UHW Perbanas, Gaguk Suprianto menyebut jika karya inovasi ini merupakan bagian dari penerapan teori selama berada di kelas. Ke depan.
” Tessa Cerdas rencananya bakal dikembangkan berbasis remote control.
dan bakal ditempatkan di area-area wisata. Sehingga, para pengunjung tak lagi membuang sampah sembarangan. “Power supplay ke depan juga akan menggunakan solar panel. Sehingga, tempat sampah akan bisa bekerja cukup lama,” jelasnya.
Untuk diketahui, saat ini Tessa Cerdas masih berupa prototype. Ke depan, alat ini akan mengembangkan power supplay dengan memanfaatkan panel surya. Sebab, saat ini energi yang dipakai masih memakai power bank. Selain itu, Tessa Cerdas juga akan dilengkapi alat deteksi sampah untuk memilah sampah organi dan anorganik. (nov)
