KILASJATIM.COM, Pasuruan – Long weekend menjadi berkah bagi pengusaha hotel di Pasuruan Raya. Mayoritas, okupansi tinggi mencapai 90 persen. Kondisi ini disebabkan banyaknya event selama libur akhir pekan ini.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Pasuruan Raya, Fuji Subagyo menyebut okupansi hotel terkerek lipat dua dibanding weekend biasa. Saat weekend, rata rata hanya 40 sampai 50 persen.
Tingginya okupansi hotel di Pasuruan karena adanya libur akhir pekan yang berbarengan sama libur Maulid nabi. Libur panjang ini dimanfaatkan oleh pengusaha hiburan membuat sejumlah event.
Potensi ini juga dijemput oleh pengusaha hotel dengan membuat promo menarik. Ada berbagai paket bagi keluarga ataupun pribadi yang mau menginap di akhir pekan ini. Akibatnya okupansi hotel pun tinggi.
“Jauh meningkat dibandingkan weekend biasa. Saat weekend okupansi hanya 40 sampai 50 persen, saat ini mencapai 90 persen,” katanya.
Bagyo-sapaan akrabnya menuturkan tingginya okupansi saat ini menunjukkan perekonomian sudah pulih.
Minat masyarakat untuk berlibur saat ada libur panjang sudah menyamai masa sebelum pandemi. Pihaknya berharap kondisi ini semakin membaik.
Tentunya diharapkan, seluruh pengusaha hiburan dan pelaku wisata bisa memanfaatkan momen setiap libur panjang. Sehingga wisatawan yang datang ke Pasuruan semakin tinggi. Dan berdampak pada hotel.
“Saat ini minat wisata sudah mulai pulih. Trennya sudah seperti saat sebelum pandemi lalu,” jelas Bagyo. (bbs/nic)