KILASJATIM.COM, Surabaya – Hanni NewJeans menitikkan air mata di depan Majelis Nasional Komite Lingkungan dan Tenaga Kerja saat memberikan kesaksian tentang tuduhan perundungan di tempat kerja yang diajukan bulan lalu.
Hanni merupakan salah satu orang yang diminta bersaksi oleh Majelis Nasional untuk menceritakan dugaan bullying di lingkungan kerja idol. Ketika itu, idola K-pop berusia 20 tahun itu tampak menangis.
“Saya memahami bahwa kontrak untuk artis dan trainee mungkin berbeda [dari kontrak pekerja biasa], tetapi kita semua manusia,” tuturnya dengan suara bergetar, seperti diberitakan Korea JoongAng Daily, Selasa, 15 Oktober 2024.
Tudingan perundungan di tempat kerja ini awalnya muncul saat siaran langsung YouTube pada 11 September lalu. Hanni saat itu mengklaim bahwa manajer sebuah group memerintahkan artisnya untuk “mengabaikan” Hanni.
“Ada suasana di perusahaan ini, yang sangat sulit untuk dijelaskan sehingga kami tidak bisa memberitahu siapa pun. Itu adalah sesuatu yang hanya bisa kamu ketahui jika kamu ada di dalamnya,” ujar Hanni dalam siaran tersebut.
“Kupikir itu semua hanya ada di kepalaku, tapi semua itu telah terjadi dan membuat kami menyadari bahwa perusahaan tidak menyukai kami,” sambungnya.
CEO baru ADOR, Kim Ju-young, juga dipanggil Majelis Nasional Komite Lingkungan dan Tenaga Kerja untuk ditanyai mengenai upaya perusahaan dalam mencegah masalah perundungan di dalam perusahaan.
Pasalnya Hanni mengaku telah menyampaikan masalah tersebut kepada Kim, yang menggantikan Min Hee-jin pada bulan Agustus. Namun Kim mengatakan bahwa tidak ada yang bisa dilakukan mengenai hal tersebut.
“Kami mengambil tindakan yang diperlukan seperti berkonsultasi dengan staf di label mengenai manajer yang dimaksud. Kami menerima jawaban bahwa hal seperti itu tidak terjadi,” demikian pembelaan Kim.
Kim menuturkan, ia percaya dengan kata-kata Hanni. Oleh karenanya, ia mengambil tindakan terbaik seperti meminta rekaman kamera pengawas. Namun ia gagal mencari kebenarannya.
“Situasinya sangat disayangkan karena ada dua klaim yang bertentangan. Saya percaya kata-kata Hanni, dan saya telah berusaha mencari cara untuk membuktikannya, tetapi sayangnya kami gagal melakukannya,” ujarnya.
Pemeriksaan berlangsung kurang lebih satu jam, mulai pukul 14.40 hingga 15.40. Kim berjanji akan meninjau peraturan internal perusahaan mengenai perundungan di tempat kerja dan memberikan perhatian yang lebih baik terhadap artis. (bbs/yun)