KILASJATIM.COM, Surabaya – Eksibisi game ‘State of Play’ yang digelar Sony PlayStation membawa kejutan bagi penggemar game petualangan samurai bertajuk Ghost of Tsushima. Studio pembuatnya yaitu Sucker Punch mengumumkan sekuel dari game ini dengan nama Ghost of Yotei.
Melihat video trailer perdana yang dirilis, karakter Jin Sakai tidak menjadi protagonis dari sekuler ini karena Ghost of Yotei tampaknya membawa kisha yang benar-benar baru. Pada blog resmi PlayStation disebut bahwa karakter protagonis yang baru bernama Atsu.
Tidak disebutkan dengan jelas tapi melihat trailer video perdananya sosok Atsu memang terlihat seperti sosok perempuan. Dia terlihat membawa alat musik Shamisen di punggungnya, yang biasa digambarkan sebagai alat musik para perempuan Geisha.
Kembali ke blog resmi PlayStation, Ghost of Yotei disebut membawa latar cerita yang baru. Jika Ghost of Tsushima mengambil kisah di era invasi bangsa Mongolia, Ghost of Yotei berlatar tahun 1603, 300 tahun setelah kisah di Ghost of Tsushima.
Sesuai dengan namanya, Ghost of Yotei berlatar di kawasan Gunung Yotei jantung dari kota Ezo yang pada era moderen dikenal sebagai kawasan Hokkaido. Lokasi tersebut pada tahun 1603 ditampilkan terdiri dari area padang rumput, tundra, dan hutan.
Sekali lagi gamer akan dimanjakan oleh dunia dari game ini, pemain juga masih bisa berkuda sebagai cara navigasi di dunia permainan. Hal yang menarik dari trailer adalah sosok hewan serigala yang diduga kana menghadirkan sistem pet atau hewan peliharaan.
Masih belum terungkap plot utama dari Ghost of Yotei, karena di seri sebelumnya sangat jelas bahwa Jin Sakai berusaha memerangi invasi militer Mongolia pada tahun 1274. Pada satu adegan diperlihatkan bahwa sosok Atsu di game terbaru termasuk orang yang diburu.
Ghost of Yotei baru akan dirilis pada tahun 2025. Berbeda dari Ghost of Tsushima yang digarap untuk PS4 kemudian diupscale untuk tersedia di PS5, Ghost of Yotei dibuat oleh tim Sucker Punch dari awal untuk game PS5. (bbs/nic)
