KILASJATIM.COM, Kediri – Usai mendapat peringatan dari pihak Liga Indonesia akibat banyaknya genangan air, Stadion Brawijaya, Kota Kediri, tengah menjalani pembenahan guna memastikan kelayakan sebagai tempat penyelenggaraan pertandingan. Pembenahan ini mencakup pemupukan rumput serta top dressing atau pelapisan pasir untuk meratakan permukaan lapangan.
Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Persik Kediri, Tri Widodo, menyatakan bahwa pihaknya telah mempercayakan pengerjaan perbaikan lapangan kepada PT Lestarindo. Proses pembenahan telah dimulai sejak 6 Februari dan ditargetkan selesai pada 12 Februari 2025.
“Terhitung sudah empat hari pembenahan dilakukan. Kami memulai dengan pemupukan rumput, lalu dilanjutkan dengan top dressing untuk memastikan kondisi tanah tetap rata,” ujar Widodo, Senin (10/2).
Sebelumnya, PT Liga Indonesia melayangkan surat peringatan kepada Persik Kediri terkait kelayakan Stadion Brawijaya. Hal ini dikarenakan kondisi stadion yang sempat tergenang air saat Persik Kediri menjadi tuan rumah dalam pertandingan pekan ke-19 menghadapi PS Sleman.
“Harapan kami, setelah dilakukan pembenahan ini, kondisi Stadion Brawijaya bisa lebih baik dan layak digunakan untuk menyelenggarakan pertandingan Liga 1,” tambah Widodo.
Selain perbaikan lapangan, pembenahan saluran air juga tengah dilakukan oleh Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Menurut Sunarto, Ahli Muda Jalan dan Jembatan DPUPR Kota Kediri, pihaknya telah melakukan pembersihan gorong-gorong di sekitar lapangan serta menambah pipa paralon untuk memperlancar aliran air.
“Setelah kami buka, ditemukan sedimen lumpur yang mengendap dalam gorong-gorong. Sedimen tersebut sudah kami bersihkan,” jelas Sunarto.
Ia juga mengungkapkan adanya kerusakan pada bis beton dalam saluran air yang menyebabkan aliran air terhambat.
“Setelah kami cek, bis beton mengalami kerusakan. Oleh karena itu, kami melakukan perbaikan dengan menambahkan pipa paralon yang kemudian dilapisi cor agar lebih kuat,” terangnya.
Dengan adanya upaya perbaikan ini, diharapkan Stadion Brawijaya Kota Kediri dapat kembali memenuhi standar kelayakan dan siap digunakan dalam laga-laga Liga 1 mendatang. (cha)
