Fraksi PAN-PPP Desak Pemkot Surabaya Optimalisasikan Peranan BUMD

oleh -508 Dilihat

 

KILASJATIM.COM, Surabaya – Fraksi PAN-PPP DPRD Kota Surabaya mendesak Pemkot Surabaya agar segera mengoptimalisasikan kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Selain itu, FPAN-PPP juga meminta kepada Pemkot Surabaya agar melampirkan audit BPK saat LKPJ Raperda APBD Tahun 2019.

Hal ini terungkap saat rapat paripurna pandangan fraksi-fraksi, tentang Raperda LKPJ APBD Tahun 2019, Senin kemarin (15/07/20).

Ketua FPAN-PPP, Hamka Mudjiadi Salam, SH, MM mengatakan, optimalisasi peranan BUMD sangat urgent, untuk mendongkrak Pendapat Asli Daerah (PAD) Kota Surabaya.

“Kami melihat saat ini BUMD yang dikelola Pemkot Surabaya seperti, hidup segan mati tak mau. Padahal jika kita mau, peran BUMD bisa kita maksimalkan kinerjanya.”ujarnya kepada media ini di Surabaya, Kamis (16/07/20).

Misalnya, kata Hamka, BUMD PD.Pasar Surya dimana laporan kinerjanya setiap tahun merugi terus. Jika terus merugi, buat apa Pemkot Surabaya mempertahankan PD Pasar Surya.

“Bubarkan saja itu PD Pasar Surya. Ya kalau masih mau dipertahankan, secepatnya harus ada perbaikan manajemen PD Pasar Surya.”tegasnya.

Contohnya, jelas Hamka, perbaikan manajemen PD Pasar Surya bisa dilakukan dengan pertama, proses rekruitmen manajemennya, transformasi manajemen, ini harus segera di up grade agar kinerja PD Pasar Surya dapat optimal.

Dari penulusuran Hamka yang juga anggota Komisi B DPRD kota Surabaya ini, banyak aset-aset PD Pasar Surya yang mangkrak dan tidak produktif misalnya, Hi Tech Mall, Pasar Tunjungan, ini bisa dioptimalkan dengan me revitalisasi aset jika PD Pasar Surya mau melakukannya.

Soal revitalisasi, kata Hamka, jika Pemkot Surabaya tidak ingi membebani APBD, hal ini bisa dialihkan ke pihak ketiga. Contohnya di Jakarta, banyak aset PD Pasar Jaya yang dikelola pihak ketiga sehingga hasilnya maksimal dan bagus untuk mendongkrak PAD.

Baca Juga :  PT JGU Berjanji PPSL B3 Sudah Beroperasi Awal Tahun 2020

Kalau dikelola pihak ketiga, sudah tidak mgeluarkan modal untuk merevitalisasi aset daerah, sementara Pemkot Surabaya bisa mendapatkan tambahan pendapatan.

Jadi, tambah Hamka, jangan hanya mengandalkan pendapatan dari Pajak Bumi Bangunan atau PBB saja, aset yang nganggur bisa dioptimalkan untuk dongkrak pendapatan daerah, sehingga bisa menyumbang PAD.

“Di Surabaya sangat bisa, jadi segera perbaiki kinerja PD Pasar Surya, agar tidak merugi terus. Buat apa memelihara perusahaan jika tidak profitable, kalau gitu bubarkan saja.”ungkap politisi PAN Kota Surabaya ini. (kj3)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.