DP3AP2KB Kota Blitar Gelar Pembinaan Remaja

oleh -804 Dilihat
kegiatan Pembinaan Remaja yang dibuka langsung oleh Plt. Wali Kota Blitar, Drs. H. Santoso, M. Pd, di Balai Kota Kusumo Wicitro, Senin, (17/02/2020).

KILASJATIM.COM, Blitar – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Blitar menggelar kegiatan Pembinaan Remaja yang dibuka langsung oleh Plt. Wali Kota Blitar, Drs. H. Santoso, M. Pd, di Balai Kota Kusumo Wicitro, Senin, (17/02/2020). Acara ini diikuti puluhan remaja Kota Blitar, berasal dari lembaga pendidikan setingkat SMP dan SMA.

Endang Sulistyaningsih, Kepala Bidang Ketahanan Keluarga dan Pemberdayaan Perempuan, DP3AP2KB mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya Pemerintah Kota dalam membina remaja agar jauh dari persoalan dan kenakalan remaja.

Hal ini penting dilakukan, karena di tengah kecanggihan teknologi saat ini, potensi kenakalan remaja juga meningkat. Untuk itu, pihaknya mengajak seluruh pihak untuk memaksimalkan peran dalam membina dan mengawasi pergaulan remaja. Remaja pun harus mengerti pola komunikasi yang baik dalam menyelesaikan masalah.

“Secara nasional kenakalan remaja ini meningkat, faktornya ada banyak, diantaranya kecanggihan teknologi. Makanya pembinaan ini kita lakukan agar remaja ini memiliki bekal pengetahuan dalam menghadapi masalah dan bergaul. Jangan sampai mereka terjebak oleh narkoba, seks bebas dan lainnya,” kata Endang.

BACA JUGA: Kepala OPD Kota Blitar Tandatangani Pakta Integritas

Sementara itu Santoso, Plt. Wali Kota Blitar mengatakan, usia remaja adalah usia dimana seseorang belum bisa mengontrol emosi. Sehingga penting dilakukan pembinaan dan pendampingan agar remaja tidak terjebak pada persoalan yang merusak masa depannya. Pembinaan dengan tema “Remaja Tegar Anti Ambyar” ini menurutnya sangat bagus karena bisa membuka pola pikir remaja agar bisa bersikap dan bergaul dengan baik.

“Remaja ini emosinya masih naik turun, mereka belum bisa mengontrol. Pembinaan ini sangat bagus, supaya remaja ini bisa mewaspadai persoalan yang saat ini ada mulai dari pernikahan dini, seks bebas, HIV, narkoba dan masih banyak lagi, ” kata Santoso.

Baca Juga :  Gubernur Khofifah Apresiasi Sistem Pembelajaran Sekolah Khadijah

Dalam kegiatan ini, DP3AP2KB Kota Blitar mengundang pengurus insan genre Jawa Timur, dan Tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Blitar. (hms/kj20)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.