Foto istimewa
KILASJATIM.COM, Malang – Calon gubernur (cagub) Jawa Timur nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa, memanfaatkan waktu kampanyenya dengan mendatangi pasar tradisional di Kota Malang pada Jumat (25/10). Cagub petahana yang berpasangan dengan calon wakil gubernur (cawagub) Emil Dardak tersebut terlihat berbincang santai dengan para pedagang di Pasar Blimbing.
Dalam kunjungannya bersama rombongan, Khofifah tidak hanya menyapa para pedagang, tetapi juga membeli beberapa dagangan yang mereka jual. Selain itu, mantan Menteri Sosial ini mendengarkan berbagai keluhan dan masukan langsung dari para pedagang. Menurutnya, kunjungan ke pasar tradisional ini bertujuan untuk menyerap aspirasi langsung dari mereka.
“Para pedagang tidak perlu khawatir karena kami telah menyiapkan program literasi digital bagi pedagang pasar tradisional dengan melakukan pendampingan,” ujar Khofifah.
Khofifah menekankan pentingnya literasi digital bagi para pedagang, mengingat pasar digital kini semakin berkembang seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi informasi. Ia berharap dengan literasi digital, para pedagang tradisional mampu bersaing dengan toko-toko modern dan bisa beradaptasi menghadapi tantangan era digital.
Menurut Khofifah, nantinya akan ada sistem digital yang disiapkan untuk pasar-pasar tradisional, dan setiap pemerintah daerah diharapkan dapat menyediakan aplikasi pendukung. Ia memastikan bahwa pihaknya juga akan memberikan pendampingan dalam penerapan sistem tersebut.
“Para pedagang pasar tradisional harus bisa melayani pembelian secara digital. Saat ini, transaksi digital sudah umum digunakan di perkotaan untuk kebutuhan sehari-hari. Dengan adanya literasi digital ini, seluruh pedagang dan konsumen harus mendapatkan edukasi,” tegasnya. (tiq)