Doktor Lala Cantiq Kembali Salurkan Bantuan 500 Botol PRO EM1 dan Masker untuk Nakes di RSLKI

oleh -705 Dilihat

Praktisi Kesehatan Promotion Health Doktor Lala Cantiq kembali memberikan bantuan probiotik PRO EM1 dan masker medis untuk tenaga kesehatan yang bertugas di Rumah Sakit Lapangan Kogabwilhan II Indrapura (RSLKI), Jl Indrapura Surabaya, Selasa (24/11/2020). (kilasjatim.com/nova)

KILASJATIM.COM, Surabaya – Praktisi Kesehatan Promotion Health Doktor Lala Cantiq kembali memberikan bantuan probiotik PRO EM1 dan masker medis untuk tenaga kesehatan yang bertugas di Rumah Sakit Lapangan Kogabwilhan II Indrapura (RSLKI), Jl Indrapura Surabaya, Selasa (24/11/2020).

“Saat ini yang bisa daya berikan sebanyak 500 botol PRO EM1 dan 1000 masker N95, kenapa target sasaran bantuan ke sini? karena terus terang saya bangga karena pasien Civid 19 yang dirawat disini 0 kematian, artinya sembuh semua,” ujar Lala disela penyerahan bantuan.

Wanita yang mengaku asli dari Jawa Timur ini berniat mengadopsi cara dan penanganan yang diterapkan RSLKI hingga zero kematian. ” Saya kagum dan
sekaligus mengapresiasi kinerja Tenaga Kesehatan (Nakes) yang dipimpin Laksma Dr dr Nalendra SpB Sp BTKV dalam merawat pasien Covid-19 hingga sembuh,bantuan ini sebagai kepedulian terhadap nakes yg berhadapan langsung dengan pasien positif covid,” imbuhnya.

Bantuan yang diberikan Lala Cantiq untuk warga Jawa Timur merupakan ke dua kalinya, sebelumnya pada Oktober lalu menyerahkan bantuan yang sama yang diserahkan ke Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawansa.

Wanita yang juga dosen di beberapa perguruan tinggi di Jawa Tengah itu menyatakan bantuan terhadap tenaga kesehatan tidak akan berhenti sampai disini, ke depan dirinya akan kembali menyalurkan bantuan PRO EM1 dan masker untuk menjaga kesehatan para nakes.

Hadir pada acara penyerahan bantuan, Habib Hasan Mulachela yang rutin mengkonsumsi PRO EM1 . “Usia saya sudah 65 tahun, dan saya penderita gangguan jantung sehingga harus dipasang ring. Alhamdulillah saya rutin konsumsi PRO EM1 dan masih bisa keliling kemana mana dengan kondisi badan yang bugar,” ujar Habib Hasan sembari memberikan sendok suapan PRO EM1 kepada Penanggung jawab RSLKI Surabaya, Laksamana Pertama dr I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara.

Baca Juga :  Tips Aman Tinggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran Ala DPKP Kota Surabaya

Terpisah dr Nalendra mengakui, jika lonjakan jumlah pasien Covid-19 tidak hanya terjadi di rumah sakit yang dipimpinnya. Melainkan hampir di semua rumah sakit rujukan di Jawa Timur.

Awal bulan Nopember, jumlah pasien Covid-19 sempat stabil. Rata-rata antara 50-60 pasien per harinya. Tetapi saat ini, terhitung sejak hari Sabtu (21/11) naik menjadi 205 pasien atau naik hingga 400 persen.

“Yang perlu diwaspadai adanya cluster baru dalam keluarga dan institusi. Lonjakan pasien covid ini terjadi saat libur panjang. Saya hanya minta agar warga tetap waspada dan senantiasa menjalankan protap kesehatan 3M,” tegasnya. (kj2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.