KILASJATIM.COM, Bojonegoro – Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, akan menindaklanjuti jika ada laporan kenaikan harga penjualan masker. “Selama ada laporan akan kita tindak lanjuti dengan pihak kepolisian,” ujar Humas Dinas Kesehatan, Fitri Munira Pitaloka, Kamis (5/3/2020).
Menurutnya, pemakaian masker untuk masyarakat yang sakit tetap akan dikasih. Meski di apotek maupun waralaba stok masker langka, namun di fasilitas kesehatan ketersediaan masih aman. “Kalau di fasilitas kesehatan stok masih aman. Masyarakat awam jangan panik, yang penting tetap jaga kesehatan,” pesannya.
BACA JUGA: Masyarakat Bojonegoro Diimbau Urus IMB Tempat Tinggal
Sementara itu, Kapolres Bojonegoro, AKBP M Budi Hendrawan mengaku sudah melakukan pemantauan ketersediaan masker di wilayah hukumnya. Sejauh ini pihaknya belum menemukan adanya indikasi tindak penimbunan masker.
“Dua minggu yang lalu sudah melakukan pengecekan ke apotek-apotek. Memang permintaan masker yang tinggi sehingga ketersediaannya stok berkurang,” sambungnya dihubungi terpisah.
Kapolres mengatakan pada momen Car Free Day (CFD) Minggu depan akan dilakukan kegiatan Bojonegoro Sehat. Dalam kegiatan tersebut pihaknya akan menyampaikan pesan agar masyarakat menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan. (kominfo/kj23)
