KILASJATIM.COM, Banyuwangi –
PT Bumi Suksesindo (BSI) operator tambang emas Banyuwangi, melakukan perbaikan jalan di Ringinagung, Pesanggaran, Banyuwangi. Untuk keperluan proyek ini, PT Bumi Suksesindo (BSI) menurunkan sebuah _grader_ dan _compactor_ atau mesin untuk meratakan dan memadatkan tanah berukuran sedang sejak Senin, 4 April 2022.
Deputy General Manager Operations PT BSI, Roelly Fransza, mengatakan pihaknya menyiapkan peralatan, termasuk mesin compactor, dan material uruk untuk perbaikan jalan sepanjang 3,5 kilometer tersebut.
“Kami mohon doa semuanya semoga perbaikan jalan ini berjalan lancar,” ujarnya seraya menambahkan, kegiatan perbaikan jalan ini merupakan hasil pembicaraan segitiga antara masyarakat, pemerintah, dan perusahaan mengenai rencana pembangunan jalan di Ringinagung sebelumnya.
Berdasarkan pembicaraan tersebut, PT BSI mendapat bagian untuk meratakan dan memadatkan jalan sebelum diaspal.
Rencananya, bagian-bagian jalan yang rusak akan dikeruk terlebih dahulu. Setelah itu, material yang ada diratakan dan dipadatkan dengan compactor.
“Perusahaan juga akan menambahkan material uruk sesuai kebutuhan agar jalan nantinya semakin padat dan rata.
Roelly memperkirakan proyek ini bisa selesai dalam waktu kurang lebih satu bulan. Semoga sebelum Hari Raya Idul Fitri, proyek jalan ini sudah kelar,” imbuhnya.
Dengan diperbaikinya jalan di Ringinagung ini, Roelly berharap masyarakat bisa menikmati jalan tersebut dengan nyaman dan aman. Dia juga berharap masyarakat berkenan membantu menjaganya agar awet.
Sebagai informasi, sudah satu bulan lebih jalan Ringinagung ini tidak bisa dilewati dengan bebas. Kondisinya sudah rusak. Badan jalan penuh lubang. Selain itu, karena tidak segera diperbaiki, masyarakat menanami badan jalan dengan berbagai tanaman, seperti pisang dan randu.
Menurut Sekretaris Desa Pesanggaran Marsudi, berdasarkan hasil koordinasi Kepala Desa Pesanggaran dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, setelah jalan tersebut dipadatkan oleh PT BSI, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi akan melanjutkan pembangunan jalan tersebut dengan cara diaspal hot mix.
“Mulainya dari kandang babi,” kata Marsudi.
Mendengar adanya kejelasan perencanaan pembangunan jalan Ringinagung tersebut, masyarakat pun segera membersihkan tanaman-tanaman di tengah jalan itu. Mereka juga siap membantu suksesnya perbaikan jalan di wilayahnya. (kj2)
