KILASJATIM.COM, Surabaya – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya menargetkan seluruh rumah ibadah di kota ini menjadi tangguh bencana. Langkah ini bertujuan mendorong pengurus maupun jamaah lebih waspada dan sigap menghadapi kondisi darurat.
“Setiap individu diharapkan sadar bencana dan siap menghadapi kondisi darurat,” ujar Kepala BPBD Surabaya, Irvan Widyanto, Senin (15/9/2025).
Menurut Irvan, rumah ibadah memiliki peran vital karena mudah dijangkau masyarakat. Dengan 3.517 masjid dan musala, 504 gereja, 36 vihara, serta 18 pura dan klenteng yang tersebar di Surabaya, hampir 95 persen warga memiliki akses langsung ke rumah ibadah. Kondisi ini menjadikan penguatan kapasitas rumah ibadah sebagai titik strategis dalam kesiapsiagaan bencana.
Program rumah ibadah tangguh bencana tidak hanya bersifat seremonial. Selain penandatanganan komitmen bersama pemuka agama, BPBD juga menyiapkan pelatihan dan simulasi. Prioritas latihan meliputi penanganan kebakaran, cuaca ekstrem, dan gempa bumi. “Tiga jenis bencana ini yang paling dekat dengan masyarakat, maka menjadi prioritas latihan,” tegas Irvan, yang juga mantan Kepala Satpol PP Surabaya.
Dukungan datang dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Surabaya. Kepala Seksi Bina Masyarakat Islam, Muhammad Yahya, menilai program ini penting di tengah kondisi cuaca yang semakin tidak menentu. “Ketika bencana benar-benar terjadi, minimal kita bisa melakukan upaya dini untuk meminimalkan risiko korban,” ujarnya.
Sementara itu, program ini juga mendapat dukungan dari organisasi kemasyarakatan. Wahana Visi Indonesia, salah satu inisiator, menilai rumah ibadah kerap berfungsi sebagai tempat pengungsian maupun posko bantuan saat bencana. Karena itu, pelibatan pengurus rumah ibadah dianggap penting agar kesiapsiagaan masyarakat bisa lebih merata.
Melalui program ini, BPBD berharap rumah ibadah tidak hanya menjadi pusat kegiatan spiritual, tetapi juga garda depan dalam memperkuat gotong royong, kesiapsiagaan, serta penguatan nilai-nilai kampung Pancasila di Surabaya.(cit)









