Bertemu Walikota, Forum Solidaritas Madura Batal Melumpuhkan Surabaya

oleh -778 Dilihat

KILASJATIM.COM, Surabaya – Rencana aksi Forum Solidaritas Madura Indonesia (FSMI) yang akan melumpuhkan Kota Surabaya dengan menggelar aksi demo selama 5 hari terkait penertiban juru parkir (jukir) liar batal.

Batalnya aksi demo ini, usai pihaknya melakukan pertemuan pada Jumat (12/6) malam dengan Eri Cahyadi di rumah dinas Wali Kota.

Baihaki Akbar Koordinator FSMI mengatakan, keputusan batal demo tersebut terjadi, setelah ada pertemuan antara FSMI dan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Dalam pertemuan itu, Baihaqi mengungkapkan terjadi kesepakatan tidak ada lagi penyebaran video yang menyudutkan salah satu suku dalam penertiban jukir liar.

“Aksinya batal, kami sebagai koordinator juga menyampaikan kepada Wali Kota Surabaya, untuk ke depannya tidak usah membuat video-video yang bisa membangun opini negatif di salah satu suku, itu saja,” ungkap Baihaqi dalam keterangannya, Sabtu (13/6/2025).

Ia menyebut rencana aksi yang batal dilakukan disebabkan maraknya video jukir liar yang viral dan menimbulkan konflik sosial di seluruh media sosial karena menyinggung suku tertentu.

“Tidak semua orang Suku Madura bertindak seperti itu, sehingga harapan kami tidak ada lagi konten-konten yang dapat menimbulkan stigma negatif terhadap salah satu suku,” ucapnya.

Baihaqi juga menegaskan bahwa seluruh program Pemkot yang berdampak baik pada warga, akan didukung oleh FSMI.

“Seluruh program yang telah dilakukan Pemkot Surabaya adalah untuk memberikan kesejahteraan maupun kemajuan kepada warganya, pasti kita dukung bersama, karena ini juga merupakan salah satu bentuk kita dalam menghormati Pemkot,” tutupnya. (CIT)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Baca Juga :  Raih 277 Suara, Donald Trump Dinyatakan Menang Pilpres AS 2024

No More Posts Available.

No more pages to load.