Ajak Milenial Kreatif untuk Wujudkan Bojonegoro Produktif

oleh -909 Dilihat
Kepala Dinas Kominfo Bojonegoro, Kusnanda Tjatur P saat Sarasehan Penguatan Pengelolaan Layanan Informasi bertajuk "Menjaring Suara Kreatif Milenial untuk Bojonegoro" di Hotel & Resto MCM, Sabtu (30/11/2019).

KILASJATIM.COM, Bojonegoro – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengajak para milenial untuk terus meningkatkan kemampuannya agar bisa mengikuti pesatnya perkembangan tehknologi dan berkolaborasi menciptakan kreatifitas demi mewujudkan Bojonegoro yang enerjik dan produktif.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Kominfo Bojonegoro, Kusnanda Tjatur P saat Sarasehan Penguatan Pengelolaan Layanan Informasi bertajuk “Menjaring Suara Kreatif Milenial untuk Bojonegoro” di Hotel & Resto MCM, Sabtu (30/11/2019).

Menurut Kusnandaka, sikap mental yang positif dan cara pandang yang produktif diperlukan untuk bersama-sama membangun Bojonegoro ke depan. Oleh karena itu, diharapkan para milenial bijak bermedsos, sebab rekam jejak digital sangat berpengaruh pada membangun karir & bisnis yang bersangkutan.

Kusnandaka menegaskan, dengan kemajuan tehnologi saat ini generasi milenial memiliki daya kreatifitas yang lebih. “Sehingga dapat turut serta membranding potensi-potensi Bojonegoro agar lebih dikenal masyarakat luas. “Untuk itu diperlukan kolaborasi,” tandasnya.

BACA JUGA: Bojonegoro Jadi Tuan Rumah Lomba Kompetensi Siswa Tingkat Jatim

Apa yang disampaikan Kusnandaka ini sejalan dengan pemikiran Dhani Elhadi, Anggota Dewan Riset Daerah Bidang Industri Kreatif. Menurut dia, Bojonegoro mempunyai banyak potensi yang harus didorong secara bersama-sama agar mampu menggerakan ekonomi. Apalagi, lanjut dia, sekarang ini sudah ada Bojonegoro Creatif Hub yang bisa menjadi wadah dan sarana para milenial lebih berkreatifitas untuk mendorong sub program kreatif yang ada.

“Tidak semua daerah punya itu. Ini sarana bagus untuk mengembangkan kreatifitas-kreatifitas milenial di sini,” tandasnya.

Hadi Nur Imaroatus dari Indonesia Indikator juga sependapat. Peningkatkan kemampuan dan pola pikir diperlukan para milenial untuk berkreatifitas di era 4.0. “Sarasehan ini menjadi bukti jika Bojonegoro sudah mulai bergerak menuju progres positif” pungkasnya.

Baca Juga :  Alhamdulillah, 38 Kab/Kota se-Jatim Raih Opini WTP dari BPK Jatim

Sarasehan diikuti 100 peserta dari berberapa komunitas di Bojonegoro. Selain itu juga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Bojonegoro, seperti Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa, serta Dinas Koperasi dan UMKM. (hms/kj26)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.