KILASJATIM.COM, SURABAYA: Komplotan spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) jenis matic ditangkap Unit Reskrim Polsek Kenjeran.
Kanitreskrim Polsek Kenjeran, AKP Soeryadi menyebutkan ketiga pelaku pencurian motor itu adalah Sahrul (21) dan Rispo (19), keduanya warga Pecindilan serta Firman (21), asal Tambak Wedi.
“Mereka ini komplotan. Bisa dibilang spesialis, karena sudah mencuri lebih dari tiga kali,” katanya.
Dari penyidikan, komplotan curanmor ini telah beraksi sekitar enam bulan yang lalu. Selama itu, pengakuannya telah berhasil menggasak empat motor.
“Kebanyakan yang dicuri motor jenis matik. Dari Honda Beat sampai Vario. Pengakuannya dilempar ke daerah Madura,” jelasnya.
Dalam beraksi, komplotan ini berbagi peran. Rispo sebagai pengawas, Firman menjual, dan Sahrul sebagai eksekutor.
“Mereka ini sudah terorganisir. Sudah ada tugasnya masing-masing. Saat ini kasusnya masih kami kembangkan dan dalami lagi. Juga termasuk menyelidiki penadah yang membeli motor curian komplotan ini,” tandas Soeryadi.
Sebelumnya, komplotan maling motor ini dievakuasi Unit Reskrim Polsek Kenjeran dari amukan massa usai menceburkan diri ke sungai di kawasan Kedinding Lor, Surabaya, Senin (19/9/2022) sekitar pukul 03.00 WIB.
Polisi butuh waktu hampir 3 jam lebih untuk mengevakuasi komplotan maling motor tersebut. Petugas sempat menembakkan pistol ke udara untuk membubarkan massa yang sudah mengamuk. kj5
