SIDOARJO, Kilasjatim.com – Sebanyak 2733 Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Sidoarjo mengikuti Uji Beban dan simulasi Aplikasi SIREKAP Nasional (Sistem Informasi Rekapitulasi), Kamis (21/11/2024). Kegiatan ini juga melibatkan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).
Anggota KPPS yang ditugaskan sebagai operator SIREKAP untuk Pilkada 2024 mengikuti uji coba ini di bawah supervisi PPS dan PPK. Sebelumnya, para operator telah menjalani bimbingan teknis (bimtek) secara bergilir sejak 7 hingga 20 November 2024 untuk mempersiapkan pengoperasian aplikasi tersebut.
Komisioner KPU Kabupaten Sidoarjo, Nasiruddin Yahya, mengatakan bahwa uji beban ini tidak hanya bertujuan menguji kemampuan server dan aplikasi SIREKAP, tetapi juga memastikan pemahaman dan keterampilan operator di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Operator SIREKAP di tiap TPS telah kami bekali dengan bimtek bertahap, dimulai dari bimtek tingkat kecamatan hingga tingkat TPS. Kami berharap simulasi dan uji beban ini dapat memastikan Aplikasi SIREKAP mampu membantu KPU memberikan informasi hasil Pilkada secara cepat dan akurat,” ujar Nasiruddin kepada Kilasjatim.com, Jumat (22/11/2024).
Dari pantauan di Kecamatan Prambon, misalnya, anggota KPPS sudah berkumpul di balai desa masing-masing sejak pukul 15.00. Kegiatan dimulai dengan pengisian formulir C Plano uji coba, kemudian dilanjutkan dengan pemotretan dan pengunggahan hasilnya melalui aplikasi SIREKAP. Hasil unggahan dari TPS langsung dimonitor oleh PPK menggunakan SIREKAP Web.
“Besok, Jumat (23/11/2024), PPK di tingkat kecamatan akan melanjutkan uji beban SIREKAP Web secara serentak pukul 15.00. Mereka akan mensimulasikan pleno rekapitulasi suara,” tambah Nasiruddin.
KPU RI, melalui Keputusan Nomor 1591 Tahun 2024, menetapkan SIREKAP sebagai aplikasi resmi dalam penyelenggaraan Pilkada 2024. KPU menargetkan 100 persen data hasil pemilu dapat dipublikasikan secara transparan melalui aplikasi tersebut. (TAM)
