KILASJATIM.COM, Blitar – Dinas Kesehatan Kota Blitar menyebut, hingga saat ini terdapat 11 Orang Dalam Pantauan (ODP) di Kota Blitar. Kesebelas orang ini diketahui baru saja pulang dari negara terjangkit Corona, seperti Malaysia, Singapura, dan Korea Selatan.
Muhammad Muchlis, Kepala Dinas Kesehatan Kota Blitar mengatakan, berdasarkan petunjuk dari Kemenkes RI, orang yang memiliki riwayat melakukan perjalanan ke Negara terjangkit virus corona, masuk dalam kategori ODP. Dari 11 ODP yang ada di Kota Blitar, sebagian menunjukkan gejala batuk, pilek dan sesak nafas.
BACA JUGA: Diskominfotik Kota Blitar Segera Hadirkan Layanan Telfon Darurat 112
Namun setelah melalui pemeriksaan oleh petugas kesehatan, seluruhnya dipastikan negative virus Corona. Muchlis menganjurkan, ODP asal Kota Blitar itu melakukan karantina mandiri di rumah, selama dua minggu, dibawah pemantauan petugas Puskesemas. Jika selama dua minggu, yang bersangkutan tidak menunjukkan gejala sakit, maka diperbolehkan untuk berkatifitas kembali.
“Dipantaunya kan 14 hari, kalau selama itu tidak sakit ya bebas, bisa beraktifitas kembali. Saya tidak bisa menyebut asalnya dari mana, karena itu rahasia. Tapi yang jelas semakin hari kondisinya semakin membaik, Insyaallah sehat,” jelas Muchlis
Muchlis menambahkan, selain 11 ODP yang saat ini masih dalam pemantauan, ada 1 OPD lagi di Kota Blitar dinyatakan sehat dan bebes Corona. ODP ini diketahui sempat melakukan perjalanan di Wuhan-China untuk keperluan pendidikan. Setelah menjalani masa karantina di Natuna, yang bersangkutan dinyatakan sehat dan bebas Corona oleh Kementrian Kesehatan RI. (hms/kj20)
