Startup dan Relawan Bersama Galang Dana Beri Akses Oxygen Concentrator

oleh -737 Dilihat

KILASJATIM.COM, Jakarta – Oxygen for Indonesia adalah sebuah gerakan yang mengajak penggiat startup, korporasi dan seluruh masyarakat Indonesia untuk menggalang dana secara bersama-sama demi menyelamatkan jutaan nyawa dari ancaman pandemi COVID-19 dengan memberikan akses pada oxygen concentrator yang saat ini sangat dibutuhkan oleh rumah sakit.

Willson Cuaca, Founding Partner East Ventures, inisiator gerakan Indonesia Pasti Bisa mengatakan, gerakan-gerakan yang sudah ada sebelumnya seperti wargabantubarga.com, situs dan hotline covid berbasis relawan, dan Indonesia PASTI BISA, sebuah gerakan kolaboratif yang diinisiasi oleh East Ventures untuk memerangi pandemi COVID-19 di Indonesia, juga telah bergabung untuk tujuan yang sama. Kolaborasi ini dibutuhkan mengingat oksigen kini telah menjadi barang mahal nan tak terganti di tengah pandemi yang ganas ini.

“Usaha sekecil apapun sangat berarti di masa krisis. Kami memulai gerakan Indonesia PASTI BISA Jaga Oksigen 10 hari yang lalu dan telah mengumpulkan donasi lebih dari target 1 juta USD untuk membeli paling sedikit 1.000 oxygen concentrator dan ini dilakukan dengan merancang solusi end-to-end mulai dari platform donasi, prediksi kebutuhan oksigen, hingga distribusi. Satu minggu setelah gerakan ini dimulai, kami telah mengirimkan 200 oxygen concentrator pertama ke 33 rumah sakit di 10 provinsi secara transparan, 800 oxygen concentrator berikutnya akan didatangkan dalam waktu dekat,” ujar Willson Cuaca.

Data Satuan Tugas COVID-19 per 20 Juli 2021 mencatat bahwa jumlah akumulasi kasus positif COVID-19 mencapai 2,95 juta jiwa dengan 76.200 pasien di antaranya telah meninggal dunia. Laju angka kematian COVID-19 pun seolah tak surut. Bahkan, Indonesia mencetak rekor kematian harian terbanyak pada 20 Juli 2021 lalu dengan jumlah 1.338 kematian dalam sehari.

Tingkat kematian itu tentu diharapkan bisa berkurang jika pasokan oksigen yang terdapat di rumah sakit terbilang memadai. Sayangnya, data terbaru Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa Indonesia hanya bisa memenuhi 1.578 ton oksigen per hari, atau jauh dari kebutuhannya sebesar 2.333 ton per hari.

Baca Juga :   BOSCH Indonesia Optimis Tahun 2019 Memproyeksikan Kinerja Tumbuh Double Digit

Koalisi Oxygen For Indonesia memiliki target untuk  menyediakan 10.000 oxygen concentrator yang akan didistribusikan ke kurang lebih 1.500 rumah sakit untuk bisa membantu 30 ribu pasien COVID-19 di Indonesia dalam jangka pendek, dan 7 juta pasien dalam jangka panjang. Untuk dapat memenuhi target ini, diperlukan total dana sebanyak 10 juta dollar USD yang akan terus dihimpun hingga September 2021.

Selain dari proses penggalangan dana dari korporasi dan publik, anggota koalisi Oxygen for Indonesia juga membentuk tim untuk seluruh proses dari hulu ke hilir. Misalnya akan ada tim yang fokus ke procurement dan impor, ada tim yang fokus ke pengiriman unit ke rumah sakit, ada tim yang fokus ke proses verifikasi dan hotline bagi pengguna alat yang didonasikan. Startup-startup yang sebelumnya sudah berpengalaman menyalurkan oxygen concentrator di gerakan Indonesia PASTI BISA Jaga Oksigen akan diperkuat dengan relawan wargabantuwarga.com dan juga startup-startup anggota koalisi.

Untuk mencapai target penggalangan dana, promosi dan komunikasi terkait koalisi Oxygen for Indonesia ini tidak hanya dilakukan di Tanah Air tapi juga ranah mancanegara. Perusahaan modal ventura lokal dan regional menggunakan jaringan masing-masing untuk berkontribusi mencapai tujuan bersama, termasuk di antaranya adalah East Ventures, Sequoia India, Intudo, Goventures, Golden Gate Ventures, AC Ventures, Jungle Ventures, Asia Partners, Monk’s Hill Ventures, Open Space Ventures. Perusahaan startup yang sudah bergabung di antaranya: Kitabisa, Pluang, Mapan, BukuWarung, Halodoc, TokoCrypto, Payfazz, Advotics, eFishery, Waresix, KAYA.ID, Bibit, Flip, dan Bonza.

“Di hotline wargabantuwarga, relawan kita setiap hari harus menghadapi banyaknya permintaan putus asa dari masyarakat yang mencari oksigen. Kementerian Kesehatan juga mengatakan bahwa isu ketersediaan oksigen menjadi prioritas nasional. Secara spontan perusahaan rintisan, modal ventura, celebriti, dan relawan bersatu tanpa memandang kepentingan individual. Alhamdulillah dalam lima hari saja dana yang terkumpul sudah cukup untuk memesan seribu konsentrator yang siap di kirim ke rumah-rumah sakit. Oksigen adalah masalah penting saat ini, namun perang melawan Covid-19 masih jauh dari selesai. Oleh karenanya, kita mengajak semua orang untuk bergabung. Kita yakin Indonesia bisa bersatu”, ujar Aldi Haryopratomo, relawan WargaBantuWarga dan bagian dari Oxygen for Indonesia.

Baca Juga :  Telkom Optimalkan Peluang UMKM di Berbagai Industri

Ditambahkan Wilson, sekarang bergabung dalam gerakan yang lebih besar untuk mengumpulkan lebih banyak donasi dan memperluas dampak.

“Ketika Aldi menghubungi kami untuk bergabung ke dalam gerakan Oxygen for Indonesia, kami mendukung sepenuhnya tanpa keraguan. Kekuatan flywheel effect telah muncul, kita harus bergerak cepat untuk menyelamatkan nyawa manusia. Indonesia bersatu!” tandas Willson.

Gerakan Oxygen For Indonesia senantiasa berkoordinasi dengan Kementerian Koordinasi Maritim dan Investasi serta Kementerian Kesehatan untuk bisa membantu Indonesia secara cepat dan tepat.

Koalisi ini bersifat terbuka bagi siapapun yang ingin menggalang dana untuk menghadirkan oksigen di Indonesia. Donasi bagi masyarakat umum maupun institusi akan dibuka mulai hari ini melalui platform kitabisa.com, gofundme.com dan YCAB foundation, sebuah organisasi nirlaba Indonesia yang memiliki perwakilan di Amerika Serikat. Informasi lebih lanjut dapat diakses di https://oxygenforindonesia.com/. Dapatkan update terbaru dari gerakan ini di Instagram @oxygenforindonesia dan Twitter di @OxygenForINA. (kj8)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.