Diberangkatkan Dari Puspa Agro, 63 Ton Ikan Patin Diekspor ke Arab Saudi

oleh -586 Dilihat

Plt Dirjen Penguatan Daya Saing Produksi Kelautan dan Perikanan,  Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Wilanto Perbowo, didampingi  Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Jatim, M. Gunawan Saleh dan sejumlah pejabat KKP saat pemberangkatan ekspor ikan patin sebanyak 63 ton yang diangkut menggunakan 3 unit kontainer di Puspa Agro Senin (27/05/2019)

 

SIDOARJO, kilasjatim.com:  –Upaya memenuhi kebutuhan ikan para jamaah haji asal Indonesia tahun 2019, sekitar 63 ton ikan patin asal Jatim diekspor ke Arab Saudi. Pemberangkatan ekspor perdana itu dilakukan dari halaman Pusat Karantina Ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI di komplek Puspa Agro, Sidoarjo, Senin (27/5/2019) sore.

Pemberangkatan ekspor perdana ikan patin dalam tiga kontainer itu dilakukan Plt Dirjen Penguatan Daya Saing Produksi Kelautan dan Perikanan,  Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Wilanto Perbowo, didampingi  Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Jatim, M. Gunawan Saleh dan sejumlah pejabat KKP.

Menurut Wilanto, kebutuhan ikan jamaah haji Indonesia di Arab Saudi mencapai 600 ton sekali musim haji. Jumlah itu belum termasuk yang dikonsumsi jamaah umrah. Saat ini, ekspor Indonesia ke negeri itu baru sekitar 300 ton. Karena itu, secara bertahap produsen ikan patin akan terus meningkatkan ekspornya, sehingga mampu memenuhi kebutuhan jamaah haji akan ikan.

“Dari yang sudah diekspor, ikan patin masih kecil kontribusinya. Karena itu, ekspor ikan patin ini akan terus ditingkatkan,” ujar Wilanto.

Ekspor perdana ikan patin asal Jatim itu dilakukan oleh perusahaan anggota Asosiasi Perusahaan Catfish Indonesia (APCI). Dari total 63 ton ikan patin yang diekspor, sekitar 90 persen berasal dari Tulungagung. Sisanya, dihimpun dari beberapa daerah penghasil ikan patin di Jatim. Direncanakan, pekan ini juga ekspor ikan patin dengan tujuan Arab Saudi juga diberangkatkan dari Surabaya dan Jakarta.

Baca Juga :  Jemaah Haji Terakhir Dirawat di Saudi Pulang ke Indonesia

Disaat yang sama Kadis Perikanan dan Kelautan Jatim, M. Gunawan Saleh menyatakan bangga dengan apa yang dilakukan oleh pebisnis ikan, khususnya ikan patin di jatim yang bisa mengukir prestasi dan mampu melakukan ekspor ikan patin. Kebanggaan itu disampaikan karena Jatim menjadi pelopor ekspor ikan untuk jamaah haji asal Indonesia di Arab Saudi.

“Bu Gubernur menyampaikan apresiasi dan merasa bangga dengan prestasi ini. Diharapkan, ke depan ekspor ikan patin in ibis aterus ditingkatkan,” ujar Gunawan Saleh yang hadir mewakili Gubernur Khofifah Indar Parawansa. (kj2)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.